Rasa ini....

kurasa kan ada sesuatu yang mengganjal dalam hati....
rasanya seperti sedang melompat dari tempat yang sangat tinggi.
rasa takut???
malu???
bahagia???
sedih????
berharap???
atau apa?!
gelisah menelusuk kedalam relung hati terdalam, semua perasaan tak menentu ku rasakan akhir akhir ini,
mataku baru saja terbuka kan sebuah kesalahan yang selama ini kulakukan, begitu banyak waktu yang telah ku sia siakan selama ini hanya untuk kepuasan duniawi...

ya rabb...
sejujurnya aku malu jika harus mengadu pada MU,

tapi aku adalah makhluk ciptaan Mu, maka fitrah ku adalah kembali pada Mu ....

awalnya ku sempat berfikir bahwa kebahagiaan ku datang dari seseorang yang Kau hadirkan dalam hidupku,

ku sangka senyum yang ia simpulkan itu untuk ku,
hingga ku melupakan segalanya hanya untuk memikirkan nya,
berfikir ribuan kali hanya berfikir apakah ia memang untuku????


NAMUN
subhanalloh walhamdulillah wala illahha ilalloh wallohu akbar...
"Maha suci Allah, segala puji bagi Allah, tidak ada yang berhak disembah kecuali Allah"
Allah Maha Besar....
Engkau membuka mata dan Fikiranku,,
dia memang kau kirim untuk masuk ke dalam hidup ku , namun itu untuk membuat aku belajar tentang arti kedewasaan, sabar menanti, ikhlas, dan menyadari bahwa tidak semua yang kita inginkan bisa kita dapatkan..

awalnya aku sangat berharap bahwa dia ditakdirkan untuk ku,..,
Entah apakah harapan itu masih adda atau tidak yang jelas kini yang tersisa hanya harapan untuk hidup yang lebih baik,
meskipun pada akhirnya dia tidak di takdirkan untukku....

terima kasih untuk seseorang yang telah mengajariku dan membuatku belajar tentang kedewasaan....
ku berdo'a agar kita mendapatkan seseorang yang memang kita nantikan selama ini amin ^-^

Memang sakit rasanya jika harus melepaskan orang yang kita harapkan menjadi milik kita untuk bahagia bersama orang lain..

tapi,

Bukankan itu makna cinta yang sebenarnya....

"kita memang harus bertemu dengan beberapa orang yang salah sebelum bertemu dengan orang yang tepat"

itulah nikmat Allah akan indah pada Waktuunya...





Kamar bisu
24 hari menuju UJIAN NASIONAL...

Sebuah pengorbanan

Pribadi egois adalah pribadi yang melihat segala sesuatu dari kacamatanya. Dia tidak bisa memahami pikiran orang, perasaan orang, jadi selalu menuntut orang untuk mengikuti pendapatnya. Pribadi egois juga adalah pribadi yang mementingkan dirinya sendiri, dia tidak bisa mempertimbangkan kebutuhan orang, dia senantiasa mengedepankan kebutuhannya di atas kebutuhan orang. Itu sebabnya kita simpulkan bahwa pribadi yang egois adalah pribadi yang susah sekali untuk tulus, sebab ujung-ujungnya untuk kepentingannya sendiri.

Dan am adalah salah satu orang yang EGOIS!!!!!!

maafkan am yang selalu mementingkan diri sendiri, kejadian hari ini adalah kesalahan am yang g bisa mengontrol emosi....

am tau dan sadar bahwa apa yang am lakukan sekarang adalah kesalahan yang sulit untuk dimaafkan...

mungkin kata maaf ini g berguna buat kalian bahkan sama sekali g penting tapi am g akan pernah malu untuk minta maaf karena am memang mengakui ini semua adalah kesalahan am dan am yang ngebuat masalah ini jadi BESAR ....

tapi apakah kalian pernah berfikir kenapa am sampai melakukan kesalahan ini????
itu karena am ingin di akhir masa jabatan kita ini ada kenangan yang indah, am g mau kita berpisah tanpa meninggalkan sesuatu yang membuat kita rindu satu sama lainnya nanti..

Bukankah kita semua juga tau bahwa dalam sebuah organisasi itu kita harus bisa menerima sebuah"keterpaksaan"....
am sakit hati karena selama ini am g pernah liat itu am g pernah liat kita berkorban untuk organisasi kita, terlepas jika itu bukan "acara" kita masing2,


am sebenernya g berhak untuk bicara kaya gini, toh am juga bukan orang yang sempurna????

maaf kalo am ngebuat masalah yang mungkin menurut kalian ini sepele jadi BESAR gara gara am....
am cuman ingin kita mau saling mengalah untuk kebahagiaan kita di organisasi ini....
karena ngerasa kalian adalah bagian dari hidup am dan am g mau bagian dari hidup am hilang tanpa jejak.....

am minta maaf....

ada yg menelusuk ke dalam nurani ini begitu jelas namanya disebut... ya rabb aku tak ingin prasaan ini terlalu dalam, aku ingin cinta yg swajarnya, mungkin ini smua ksalahan ku sjak awal membiarkan prasaan ini terus tumbuh dan smakin tertanam dalam hati. . aku tak bisa memaksa rasa ini untuk hilang bhkan mati tak tertinggal kenangan. .krn aku belum siap untuk kehilangan rasa ini. . ya rabb "aku ingin mencintaiMU setulusnya sebenar benar aku cinta dalam do'a dalam ucpan dalam setiap langkahku" tanpa terusik oleh cinta ku pada mahkluk mu. . .